HAMBAR
Hambar,
kini terasa hambar
manis, dari senyuman
asin, dari tawaan
hasam, dari ejekan
semua terasa nikmat terasa
tapi, pahit,
kini pahit tersa
setelah kepahitan yang dirasa
meski tlah di hilangkan
masih saja terasa pahit
manis,
manis yang dulu terasa setiap saat
kini harus hilang, dan berubah menjadi hambar
tuhan,
rasa-rasa yang dulu pernah kurasa
aku harap akan kembali lagi
dan mewarnai setiap hidupku lagi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar